HALSEL – Masalah genangan air pada ruas jalan Daniel Kabenti, tepatnya depan Rumah Kepala BPKAD Aswin Adam dan depan Rumah Karman Kemhay di bilangan Desa Tomori Kecamatan Bacan Selatan, memang rusak sejak lama dan sudah dilakuka perbaikan berulang-ulang kali.
Selain jalan yang rusak, juga penyebabnya tidak ada Drainase di area tersebut, karena masyarakat masih mempertahankan lahan milik mereka. Sehingga jalur air terhalangan dengan Betong yang di bangun masyarakat sekitar, menyebabkan air meluap ke permukaan jala ketika terjadinya curah hujan tinggi.
“Menyangkut dengan jalan Daniel Kabenti yang tergenang, pada dasarnya kami Pemerintah Daerah melalui Dinas PU-PR sudah merespon dengan baik,” ungkap Kepa Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Halsel Ali Dano Hasan kepada infomalut.com via WhastApp minggu (19/9/2021)
Menurutnya, ruas jalan Daniel Kabenti sudah beberapa kali di perbaiki pihak Dinas PUPR, namun selalu digenangi air ketika terjadi musim hujan.
“Beberapa kali kami pihak Dinas PUPR di Bidang Bina Marga, sudah memperbaiki akan tetapi curah hujan yang cuku tinggi dan dan air terhalang dengan bentangan Beton yang di buat masyarakat sekitar, sehingga terjadi genangan yang cukup parah di jalan tersebut,” jelas Ali Dano
Ali Dano Hasan juga menjelasakan bahwa, jalan Daniel Kabenti akan dibangun menggunakan. Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubaha tahun ini, dan berkoordinasi dengan pemilik.lahan untuk.dibangun Drainase
” Saya atas nama Kepala Dinas, sudah melakukan negosiasi deng pihak pemilik tanah dan sudah bersedia untuk dibuatkan saluran dengan beberapa ketentuan. Dan insya Allah pada APBDP perubahan kami akan melaksanakan kegiatan tersebut,” jelas Kadis PUPR Ali Dano Hasan. (*)