HALSEL – Aksi penutupan akses jalan Desa Orimakurunga menuju Desa Laluin menuju Desa Ori.akurunga akhirnya ditutup oleh warga Desa Laluin, Kecamatan Kayoa Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan, Jumat (15/3).
Aksi menutupan jalan ini diduga sebagai respon atas pemukulan terhadap seorang pemuda Laluin oleh empat pemuda Orimakurunga bebeberapa waktu lalu. Pemukulan itu memicu beragam reaksi warga Desa Laluin di medsos.
Kepala SMA 10 Halsel, Budi Kamarullah misalnya, merespon perkelahian antarpemuda,
Melalui media sosial Facebook Kepala Sekokah SMA 10 Halsel, Budi Kamarullah merespon perkelahian antar pemuda, dengan mengarahkan warganya untuk menutup akses jalan antarkedua desa. Akhirnya akses jalan pun berhasil ditutup membuat warga Desa Orimakurunga dan Sagawele kesulitan menggunakan fasilitas jalan.
Dikutip dari pojoklima.com Kepala SMA 10 Halsel, Budi Kamarullah, saat dikofirmasi wartawan ia membenarkan adanya komentar tersebut di medsos.
Komentar Kepsek N 10 Halsel Budi Kamarullah
Menurutnya, komentar tersebut memberikan saran kepada warga sehingga kasus tersebut diseriusi pihak terkait.
“Justru harapan kita agar kasus ini serius ditangani supaya tidak melebar, meskipun sudah dilaporkan ke pihak yang berkompeten, tetapi terkadang selalu tidak maksimal, sehingga terkesan tidak selesai dengan baik dan hal seperti itu selalu belulang-ulang,” cetusnya.
Sementara itu, hingga berita ini terbit, Kapolsek Kayoa, berupaya dikonfirmasi wartawan infomalut.com, namun tidak merspon. (*)
